Eks Penggilingan, Aset Milik Daerah Nganjuk Kondisinya Mati Suri Hingga Penuh Nuansa Ghoib

Sorot camera : Kondisi Eks.Penggilingan Aset Milik Daerah Nganjuk Yang Berada di Dusun Kurungrejo Desa.Kurungrejo Prambon Kondisinya Memprihatinkan Hingga Penuh Nuansa Ghoib.

NGANJUK (Pewarta88.com ) – Eks usaha penggilingan padi yang ada di Dusun Kurungrejo, Desa Kurungrejo, Kecamatan Prambon, Nganjuk, Jatim. Juga merupakan usaha milik PERUMDA Daerah Kabupaten Nganjuk, puluhan tahun telah mati suri.

Penelusuran pewarta88.com dilokasi bekas bangunan penggilingan kamis (10/03/2022) kondisi bangunan sudah rusak total, bangunan sebelah utara kondisi atap sudah runtuh. banyak tembok yang sudah ambrol, daun pintu hingga cendela sudah amblas dimakan usia hingga rimbunnya rerumputan di sekitar bangunan, ibarat destinasi wisata hutan buatan.

PM, Salah satu pemuda warga Desa setempat yang namanya enggan disebutkan saat ditemui media ini menjelaskan. bahwa bangunan Eks penggilingan tersebut sudah lama tak berfungsi, selain kondisi bangunan rusak disini juga penuh dengan misteri ghoib.

“Bangunan ini konon ada penunggunya mas, yang tak lain adalah dihuni sesosok ular besar (siluman), maaf saya tidak bisa berkomentar banyak. selain takut salah ngomong saya juga takut hal hal yang ber bau misteri. tidak semua orang yang berani kesini, karena lokasi bekas penggilingan ini terkenal angker." Jelas PM kepada pewarta88.com, Kamis (10/3/2022).

Untuk ingin mengetahui sejarah asal asul Eks penggilingan, media ini mencoba konfirmasi kepada Kepala Desa Kurungrejo Kecamatan Prambon. saat di temui dirumahnya, Kepala Desa menjelaskan, walaupun tanah dan bangunan tersebut ada di Desa Kurungrejo namun aset itu milik Pemerintah Daerah Kabupaten Nganjuk.

“Kalau gak salah aset tersebut dulunya tanah tukar guling sama salah satu tanah yang ada di wilayah seputaran Kecamatan Tanjunganom, itu usaha milik Perumda waktu eranya jaman kepemimpinan Bupati Sutrisno. kondisi kerusakan hingga tak termanfaatkan memang sudah lama terjadi, untuk lebih jelasnya sampean konfirmasi saja kebagian aset Daerah," pungkas Kades.(m.to)


Baca Juga:

Kesadaran Masyarakat Masih Rendah, Petugas DLHK Punguti Sampah Liar di Bahu Jalan Desa Kepanjen Pace Nganjuk