DPP Pekerja Pers MIO Indonesia Minta Polri Tangkap Pelaku Penembakan Wartawan di Pematang Siantar

Pengacara Senior Pitra Romadoni Nasution, SH.MH selaku Penasehat Dewan Pimpinan Pusat Organisasi Pekerja Pers MIO Indonesia.

PEMATANGSIANTAR (Pewarta88.com) - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Organisasi Pekerja Pers Media Independen Online (MIO) Indonesia menanggapi cepat peristiwa Penembakan terhadap wartawan media online di PematangSiantar, diketahui korban adalah Marasalim Harahap (43) atau sering disapa Marshal. 

Berdasarkan informasi yang dihimpun, Kasus penembakan tersebut terjadi pada jum'at malam 18 Juni 2021, ketika korban sedang menuju kediamannya dan warga menemukan korban dalam bersimpah darah luka tembak oleh Orang Tak Dikenal (OTK). 

Menanggapi hal tersebut, Pengacara Senior Pitra Romadoni Nasution, SH.MH selaku Penasehat Dewan Pimpinan Pusat Organisasi pekerja Pers MIO turut prihatin atas peristiwa penembakan terhadap kuli tinta salah satu media online yang ada di Wilayah Pematangsiantar, Sumatera Uatara tersebut.

Ditegaskan, DPP MIO Indonesia turut berduka cita yang sedalam-dalamnya kepada keluarga Alm. Marshal Harahap, “Semoga keluarga korban diberikan ketabahan buat keluarga yang ditinggal, dan amal baik beliau diterima disisi yang maha kuasa, amin,” ucapnya dengan wajah terharu. 

Pengacara kondang tersebut menegaskan, DPP MIO Indonesia akan mengawal terus kasus penembakan terhadap wartawan media online di Pemantangsiantar tersebut hingga tuntas, dan dirinya meminta kepada Kapolri untuk memerintahkan seluruh jajarannya dalam mengungkap kasus tersebut.

“Apa motifnya dan siapa pelakunya sehingga bisa diketahui bersama peristiwa tindak pidana ini, DPP MIO meminta Polri segera menangkap pelaku Penembakan tersebut agar tidak muncul rasa kekhawatiran masyarakat yang dapat mengganngu situasi Kamtibmas di Pematang siantar,” pintanya.

Masih Penasehat tersebut, kalau pelaku penembakan ini belum ditangkap saya kira rasa keamanan dan kenyamanan masyarakat dapat terganggu disana.

“karena dengan peristiwa ini dapat mengganngu psikis keluarga korban dan masyarakat disana, untuk itu kami minta Kapolri segera memerintahkan jajarannya untuk mengusut tuntas kasus Penembakan tersebut,” pungkas penasehat organisasi pekerja Pers tersebut.(tim mio)


Baca Juga: