Proyek Tugu Alun-Alun Mojokerto Terancam Carut Marut Di Tahun 2021, Bambang Kadis DLH Cuek Saat Dikonfirmasi

Proyek terlihat tergarap kurang lebih 40%

MOJOKERTO (Pewarta88.com) – Preblema Proyek pembangunan rehabilitasi tugu Alun-alun Kota Mojokerto, Jawa Timur. Selalu menjadi pembicaraan miring oleh masyarakat juga Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) yang ada di Mojokerto. Pasalnya, Proyek senilai Rp2,3 milyar pengguna anggaran Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Pemirintahan Kota Mojokerto tidak akan selesai di tahun anggran 2021, dan terancam carut marut.

Informasi yang digali pewarta88.com, sebelumnya proyek rehabilitasi tugu Alun-alun yang digarap oleh CV Indra Prasta yang sempat mangkrak dua pekan. Sekarang ini, sudah memasuki bab perpanjangan pekerjaan atau penambahan hari dalam kontrak pekerjaan yang ditetapkan.

Proyek tersebut dimulainya kontrak pekerjaan tercatat 26 Agustus 2021, dan batas akhir 23 Desember 2021. Hingga hari ini, minggu 26 Desember 2021 proyek senilai Rp2,3 Milyar belum terlihat rampung dalam kasat mata pewarta88.com. Sepanjang mata melihat, dalam pekerjaan kurang lebih mendapatkan volume pekerjaan hanya 40% (empat puluh persen).

“Proyek Alun-alun yang saya dengar sudah mengajukan tambahan hari dalam pekerjaan, meskipun itu dilakukan tidak akan kelar di tahun 2021, dan pasti carut marut pembangunannya,” tegas Beni Sutrisno Anggota LSM Garda Anti Korupsi dan Ketidakadilan (GAKK), saat meninjau lokasi proyek Alun-alun bersama pewarta88.com juga media lain, minggu (26/12/2021).

Masih LSM, dampak terjadinya carut marut proyek Alun-alun karena masyarakat Kota Mojokerto tidak bisa menikmati dengan baik seperti sebelumnya, “Alun-alun itukan tempat wisata perkotaan masyarakat, juga taman bermain bagi anak-anak, jadi pasti tidak bisa menikamati dengan baik di awal tahun baru 2022,” kata Beni panggilan akrabnya.

Bambang, Kepala Dinas Linglungan Hidup (DLH) Kota Mojokerto, saat dikonfirmasi dilokasi Alun-alun terkesan cuek dengan menyibukan diri mencabut rumput, minggu (26/12/2021).

Ditempat yang sama, pewarta88.com dilokasi proyek Alun-alun diketemukan Bambang selaku pengguna anggaran Proyek pembangunan rehabilitasi tugu Alun-alun Kota Mojokerto Senilai Rp2,3 milyar tersebut. Ketika dimintai keterangan molornya pekerjaan terkesan ingin menghindar dari pertanyaan media ini.

Penjelasan Bambang, Pihak pemenang proyek sudah mengajukan tambahan hari dalam pekerjaan, “Pengajuan tujuh hari,” kata Kepala Dinas DLH tersebut dengan singkat, ia sambil jongkok dengan cuek seolah-olah tidak memperhatikan adanya jurnalis pewarta88.com dengan media lain. Dan juga terlihat berpura-pura menyibukan diri dengan mencabut rumput dilokasi Alun-alun. Minggu (26/12/2021).

Meskipun pewarta88.com bersama media lain tidak disambut dengan baik oleh Kadis DLH Bambang, pertanyaan terus dilontarkan, kata Bambang untuk batas akhir pekerjaan 23 Desember 2021. Dan masih ada tambahan hari pekerjaan.(dak/tim)


Produk: Media Grup Markaz