Jadi Langganan Banjir Tahunan, Warga Gemenggeng Kecamatan Pace Nganjuk Mengeluh

Tak ada Palang Pintu Air, Sebabkan Banjir Tahunan di Dusun Semanding Kec.Pace Nganjuk.

NGANJUK (Pewarta88.com) - Keluh kesah warga Dusun Semanding,  Desa Gemenggeng, Kecamatan Pace Kabupaten Nganjuk terus mengular. Pasalnya, dalam setiap tahun desa yang mereka tempati menjadi langganan banjir tiap tahun.

Bukan hanya itu, untuk persawahan warga yang merupakan ketahanan pangan para petani juga mengalami serupa.

Hasil informasi yang masuk redaksi pewarta88.com, keluh kesah warga Semanding akibat Desanya dalam setiap tahun menjadi langganan banjir, faktor utama yang menyebabkan banjir terkait dam atau bendungan sungai tak berpalang pintu.

Sehingga, bila air sungai bodor Pace meluap, naas luapan air tersebut otomatis langsung masuk di sungai wilayah Desa Gemenggeng, dan membanjiri permukiman warga dan persawahan.

Djoko, salah satu warga desa Semanding menjelaskan di hadapan awak media, bahwa banjir tahunan ini sudah menghantui warga dusun Semanding, menurut Djoko dam sungai tak ada palang pintu air.

“kami mempunyai inisiatif dengan warga, kalau di perbolehkan kami bersama warga akan iuran secara mandiri untuk membangun dan membuat palang pintu, semua warga warga juga sudah siap,” kata warga yang juga sebagai petani tersebut.

Masih dikatakan Djoko, hingga hari ini kami masih menuai jalan buntu, karena 5 tahun yang lalu kami sudah ijin dan usul di kepala desa gemenggeng Pace, namun usulan kami secara langsung ternyata di tolak.

“Padahal kami tidak meminta anggaran dari desa maupun pemerintah, kalau memang di perbolehkan membangun, kami bersama warga cuma ingin di dampingi saja,” keluhnya.

Ia juga berharap, semoga dengan pemberitaan ini bisa di dengar oleh Pejabat Pemerintah Daerah Nganjuk yang mempunyai kewenangan, demikian pungkas harapnya.(m.nyoto)