Sampah Liar di Desa Mungkung dan Gemenggeng Berhasil Di Evakuasi Oleh DLHK Nganjuk

Evakuasi sampah liar yang di lakukan DLHK Kabupaten Nganjuk, minggu (13/2/2022).

NGANJUK (Pewarta88.com) – Menyikapi sampah liar yang ada di jalur penghubung antara Desa Mungkung, Kecamatan Rejoso dan Desa Gemenggeng, Kecamatan Bagor, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur. Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Kabupaten Nganjuk telah berhasil mengevakuasi, dan di bantu oleh aktivis peduli lingkungan Go Green Dadung Dharmasila Nganjuk.

Cepat tanggap apa yang dikeluhkan masyarakat terkait sampah liar yang sempat meluber di pinggir jalan, Aktivis peduli lingkungan penghijauan Go Green Dadung Dharmasila telah berkoordinasi dengan DLHK Pemerintahan Nganjuk beserta beberapa pihak pemangku wilayah.

Dalam catatan dari hasil koordinasi, DLHK telah melakukan pembersihan sampah liar tersebut hingga puluhan ton dengan menurunkan alat berat.

“Sampah yang telah berhasil kita angkut minggu yang lalu ada 4 truk, memang disini dikira oleh masyarakat adalah pembuangan sampah. Padahal bukan, ini tempat pembuangan liar,” jelas Subani Sekretaris DLHK Kabupaten Nganjuk saat di lokasi, minggu (13/2/2022).

Lebih lanjut, pihaknya menghimbau semua kepala desa supaya membuat perdes tentang pengelolahan sampah. Salah satunya membuat larangan, dilarang membuat sampah sembarangan.

“Jadi bila sampah di kelola dengan baik dengan bagus artinya apa, akan meningkatkan ekonomi masyarakat. Tapi apabila di buang semaunya seperti ini, yang terjadi adalah malapetaka,” katanya.

Terpisah, Arif, Ketua Aktivis peduli lingkungan penghijauan Go Green Dadung Dharmasila mengatakan, sampah puluhan ton yang ada di Desa Mungkung dan Desa Gemenggeng berhasil di evakuasi oleh DLHK Kabupaten Nganjuk.

“Untuk pengangkutan sampah hari ini ada 5 truk di turunkan oleh DLHK, dan rata-rata sampah rumah tungga, ada popok bayi juga sampah elektronik,” papar Ketua yang juga di ketahui asli putra daerah Nganjuk tersebut, minggu (13/2/2022).

Lanjut Arif, sebagai Aktivis Peduli lingkungan dirinya menghimbau kepada seluruh masyarkat Kabupaten NGanjuk agar ikut berperan dalam upaya menjaga kebersihan dan keindahan lingkungan.

“Masalah kebersihan lingkungan merupakan tanggung jawab kita semua, jadi jangan sampai terjadi pembungan sampah sembarangan. Karena kasihan masyarakat lain yang peduli, jadi kita tidak boleh mengotorinya,” pungkas sang ketua.

Perlu disampaikan, sebelumnya pewarta88.com merilis tentang gunungan sampah liar terlihat meluber ke bantaran sungai Widas Nganjuk, Jatim. Dengan judul ‘Gunungan Sampah Liar Meluber di Bantaran Sungai di DesaGemenggeng Rejoso, Disinyalir Luput Dari Penanganan’. Ikuti berita menarik lainnya hanya di pewarta88.com.(m.to)


Baca Juga:

Gunungan Sampah Liar Meluber di Bantaran Sungai di Desa Gemenggeng Rejoso, Disinyalir Luput Dari Penanganan