Lahan Pertanian Dihajar Hama Tikus, Petani Berharap Pemerintahan Kabupaten Nganjuk Ikut Peduli

Slamuri, Ketua Kelompok Tani Baru Muncul Asal Desa Katerban, Kecamatan Baron, saat menunjukkan sawah yang Rusak akibat ulah tikus.

NGANJUK (Pewarta88.com) – Adanya hama tikus yang sudah merjalela di wilayah Desa Katerban, Kecamatan Baron, Kabupaten Nganjuk, Jawa Timur. Makin berat di pundak para petani. Pasalnya, hama tikus menggerogoti persawahan di Desa tersebut selama 2 tahun lebih.

Keluhan para petani dicurahkan langsung oleh Slamuri (59) kepada pewarta88.com, dirinya sudah berupaya keras melakukan pembasmian tikus yang ada diwilayahnya, dengan cara grobyokan secara swadaya, pengoboran lubang tikus dengan belerang hingga pengumpanan.

“Setiap kali gropyokan tiap jarak 200 meter kami mendapat 70 ekor tikus, kami juga sudah merasa kuwalahan. dulu dari pihak Dinas Pertanian juga sudah pernah turun ke Desa kami,” paparnya, ia juga mengaku ketua kelompok tani di Desa Katerban, minggu (30/1/2022).

Lebih lanjut, hama tikus yang menjajah persawan mereka bukan hanya di tahun ini, ditahun kemarin hal serupa yang di alami petani tersebut.

“Hama tikus sudah mengancam pertanian di Desa Katerban selama 2 tahun lebih,” lanjutnya.

Namun, pihak dari Dinas Pertanian belum pernah memberi bantuan obat maupun umpan ke petani untuk mengatasi hama tikus tersebut.

Slamuri berharap, dalam penanganan memberantas hama tikus pihak Pemerintah Daerah maupun Dinas Pertanian harus ikut serta dalam mengatasinya.

“Saya kira hal penanganan berantas hama tikus dari petani secara swadaya terkesan mustahil dan sia sia saja." Pungkasnya dengan nada kesal.

Terpisah, Sukariono (61) petani asal Desa Kajuga menuturkan hal yang sama kepada pewarta88.com. ia berkali kali gagal panen hingga merugi, setiap musim tanam sudah di porak porandakan hama tikus.

“Belum sempat merasakan panen sudah ludes duluan, apalagi lahan yang saya pakai ini juga hasil sewa tahunan, kami berharap pemerintah daerah segera ikut campur tangan supaya penderitaan kami berkurang,” keluhnya.

Masih Sukariono, apabila pihak Pemerintah ikut serta menangani masalah hama tikus di persawahan Desa kami secepatnya, pasti akan memberikan manfaat bagi peningkatan perekonomian masyarakat di Kabupaten Nganjuk. Cetus petani tersebut.(m.to)


(Reporter :  Sunyoto HS)


Baca Juga:

Hama Tikus Makin Liar, Petani di Desa Sumengko Sukomoro Nganjuk Menjerit