Aktivis Soroti Tambang Batu di Desa Wonoploso Gondang Mojokerto, Diduga Kuat Bibir Sungai Tergali

Miftakh Khuroji, Aktivis Peduli Lingkungan Mojokerto.

MOJOKERTO (Pewarta88.com) – Tambang galian batu yang ada di Desa Wonoploso, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto, Jawa Timur. Jadi sorotan Aktivis Peduli Lingkungan yang ada di Mojokerto. Pasalnya, galian batu tersebut Diduga ilegal serta bibir sungai tergali.

Miftakh Khuroji (39), Aktivis Peduli Lingkungan yang ada di Mojokerto menjelaskan kepada tim pewarta88.com bersama media lain, dirinya menindaklanjuti aduan masyarakat bahwa tambang Galian C jenis batu yang ada di Desa Wonoploso disinyalir telah memakan bibir sungai.

“Jadi saya dari lokasi terlihat jarak antara bibir sungai dengan bekas galian terlihat tipis, seharusnya mempunyai jarak antara 5 sampai 6 meter, itu kalau berijin. Jadi galian batu ini diduga tidak berijin,” jelasnya saat terjun lokasi galian batu yang ada di Desa Wonoploso, jumat (21/1/2022).

Lebih lanjut, dirinya akan mengkonfirmasi adanya galian yang menurutnya menyalahi aturan tersebut.

“Jadi saya sebagai aktivis peduli lingkungan terkait tambang galian batu ini akan saya kordinasikan ke instansi terkait, kebenaran tentang ijin. Ini terlihat tanggul sudah habis, kalau benar-benar ilegal akan kita laporkan,” tegas Kotel panggilan akrab aktivis tersebut.

Dihari yang sama, tim media ini berhasil konfirmasi kepada petugas dari Dinas Pendapatan Daerah (Dispenda) kabupaten Mojokerto. saat ditemui di warung tidak jauh dari pintu masuk truck muat batu dari tambang galian yang ada Desa Wonoploso tersebut. ia mengatakan, diriya hanya bertugas mencatat keluarnya truck muat batu. persoalan tentang pelanggaran media diarahkan untuk konfirmasi di kantornya.

Menurutnya, Galian batu yang keluar masuk ia catat ada ijinnya, ijin di kantor Dispenda sesuai papan nama di pintu masuk.

“ijinnya atas nama yudo utomo, dan dibawa ke calvary, yang muat juga truck milik calvary,” kata petugas juru catat yang mengaku bernama Diki tersebut, jumat (21/1/2022).

Perlu disampaikan, antara jarak tambang galian batu di Desa wonoploso dengan pintu keluar masuk mempunyai jarak kurang lebih 1,5 KM. Tepat lokasi pintu keluar masuk truck ada di Desa Kalikatir, Kecamatan Gondang, Kabupaten Mojokerto.(ben/tim)


Prodak Media Grup Markaz