![]() |
Bansos diserahkan langsung oleh Bupati Ikfina Fahmawati. Selasa (31/1/2023). |
MOJOKERTO (Pewarta88.com) – Pemerintah Kabupaten (Pemdakab) Mojokerto menyerahkan secara langsung bantuan sosial (Bansos) untuk warga Desa Canggu dan Penompo, Kecamatan Jetis yang terdampak angin kencang. Penyerahan Bansos kali ini berlangsung di Balai Desa Canggu, Selasa (31/1/2023) pagi.
Bansos diserahkan langsung oleh Bupati Ikfina Fahmawati, orang
nomer satu du Pemdakab Mojokerto juga menyampaikan, saat ini tengah memasuki
musim waspada terhadap bencana hidrometeorologi. Pihaknya meminta masyarakat
untuk selalu waspada dan siaga menghadapi hal tersebut.
"Kita sekarang berada di bulan-bulan ada kewaspadaan
terhadap bencana hidrometeorologi, termasuk angin puting beliung. Kalau angin
puting beliung ini memang sulit untuk diantisipasi, karena memang tidak tentu
titiknya," ungkapnya.
Dalam penanganan bencana, Bupati Ikfina menyampaikan,
pemerintah diizinkan untuk menggunakan anggaran dalam rangka penanganan
kebencanaan. Maka dari itu, ada sejumlah proses yang memang harus
dilalui.
"Terkait bencana, kami diizinkan untuk mengambil dana
untuk bantuan tidak terduga, sehingga ada prosedur yang harus diikuti dan
dilalui, dicek lapangan, kemudian datanya diserahkan ke saya, melewati
pengecekan ke inspektorat, itu harus dilalui semua. Sehingga kami mohon maaf
kalau bantuan ini diserahkannya sedikit agak lama," tuturnya.
Mekanisme tersebut, lanjut Ikfina, telah ditetapkan sesuai aturan
negara yang bertujuan untuk mencegah adanya korupsi anggaran.
![]() |
Bantuan sosial (Bansos) untuk warga Desa Canggu dan Penompo, Kecamatan Jetis yang terdampak angin kencang. Penyerahan Bansos kali ini berlangsung di Balai Desa Canggu, Selasa (31/1/2023) pagi. |
"Agar tidak ada korupsi di sini. Ini yang tidak diinginkan oleh negara. Proses ini harus bertahap sesuai proses. Sehingga ini benar-benar real, tidak mengada-ada, karena ini sudah melalui perhitungan," tandasnya.
Dengan diserahkannya Bansos ini, Bupati Ikfina berharap,
Bansos ini bisa bermanfaat untuk masyarakat yang sudah terdampak angin kencang.
"Semoga bantuan ini bermanfaat, kalau memang sudah ada
yang dibangun kerusakannya, bantuan ini tetap kami terimakan karena memang ini
hak anda semua," pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana
Daerah (BPBD) Kabupaten Mojokerto, Yo'i Afrida menyampaikan, kejadian angin
kencang ini terjadi pada 30 November 2022 lalu.
"Sesuai dengan petunjuk, bantuan ini baru bisa kami
serahkan hari ini. Penerima bantuan dari Desa Penompo ada sembilan orang, dan
yang dari Desa Penompo ada 5 orang," tukasnya.(ben/tim)